Rabu, 25 Maret 2009

PENGARUH MASUKAN PANAS SAMBUNGAN LAS ERW TERHADAP

PENGARUH MASUKAN PANAS SAMBUNGAN LAS ERW TERHADAP
KEKERASAN MATERIAL PIPA BAJA
API 5L – GR.B (Diameter 10” dan Tebal 9.30 mm)
Oleh
Koos Sardjono KP*)
Abstrak
Salah satu proses terpenting dalam industri logam, permesinan dan manufaktur adalah proses
penyambungan logam. Penggunaan teknologi las seperti pada pipa baja, menuntut mutu pengelasan
yang baik yang sesuai dengan Welding Procedure Specification .
Dalam banyak kasus sambungan las pada logam baja, sering dijumpai timbulnya gejala retak.
Retak dalam pengelasan dapat terjadi kerana pengaruh siklus termal, salah dalam pemilihan
parameter las, atau akibat dari design - fault. Fenomena ini akan berpengaruh terhadap ukuran butir,
sturktur mikro dan tegangan sisa yang akhirnya mempengaruhi terhadap sifat mekanis sambungan
las. maka dapat disimpulkan sebagai berikut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter masukan panas pada proses pengelasan
dengan metode ERW terhadap material pipa baja API 5L–Gr. B adalah sebesar 84.670 Joule/mm
tidak berpengaruh terhadap sifat mekanis dalam hal ini nilai kekerasan Vickers di Base Metal (BM),
Heat Affected Zone (HAZ) dan di Weld Metal (WM).
Kata kunci: pipa baja API 5L–gr.B, pengelasan ERW, masukan panas, nilai kekerasan
*) Peneliti Balai Besar Teknologi Kekuatan Struktur – BPPT